HUT Ke-39 MBK Minggu Depan dan Pancawindu Tahun 2012

  24 Nov 2011, 10:24

Tahukah Anda, tanggal 25 November 1972 jatuh pada hari apa? Jawab, Hari Jumat. Dan tanggal 25 November 2011? Gampang, lihat saja kalendar di rumah, di kantor atau di dalam mobil Anda. Tanggal 25 November tahun ini (empat hari lagi) jatuh pada hari Jumat.

HUT Ke-39 MBK Minggu Depan dan Pancawindu Tahun 2012

Bagi kita warga paroki MBK, yang penting bukan harinya tetapi tanggalnya. Tanggal 25 November adalah HUT paroki kita, genap berusia 39 tahun.

Tahun ini, diusianya yang ke-39, umat MBK berjumlah sekitar 17.000 orang, tersebar di 13 Wilayah dan satu stasi (St. Fransiskus Asisi - Mall Taman Anggrek), dengan 87 Lingkungan semuanya. Luar biasa, bukan?

HUT Ke-39 MBK Minggu Depan dan Pancawindu Tahun 2012

"Untuk HUT tahun ini tidak ada acara-acara khusus. Kita fokus untuk tahun depan, HUT ke-40," kata Bambang Pitoyo, Wakil Ketua Dewan Paroki MBK.

Bambang berharap Paroki MBK serta umatnya akan terus bertumbuh dalam iman, pelayanan dan perbuatan kasih. "Kita orang katolik harus demikian. Ini harapan saya berhubungan HUT ke-39 paroki kita," kata Bambang yang dibaptis katolik ketika sudah dewasa.

Usia Paroki MBK dihitung mulai bulan November 1972 ketika Uskup Agung Jakarta Mgr. Leo Soekoto SJ mengukuhkan Surat Tugas tertanggal 25 November 1972, yang secara resmi mencanangkan berdirinya Paroki MBK. Waktu berdiri umat berjumlah hanya 70 KK atau sekitar 350 jiwa. Sebelumnya paroki baru ini bagian dari Paroki St. Kristoforus Grogol.

Dari tahun ke tahun jumlah umat MBK bertambah dengan pesat, mencapai sekitar 15.000 jiwa pada tahun 1993. Pada tahun 1994 Paroki MBK dimekarkan untuk melahirkan Paroki Meruya - Maria Kusuma Karmel (yang juga berkembang pesat dan kini mempunyai 12.000 orang katolik, di 12 Wilayah dan 73 Lingkungan).

Selain jumlah umat, berbagai kegiatan pada tingkat paroki, wilayah/lingkungan dan kelompok kategorial telah jauh berkembang.

Sekarang ini Paroki MBK dikepalai Romo Heribertus Supriyadi O.Carm, dibantu dua Pastor Rekan yaitu Romo Aloysius Sri Pamoso Poespowardojo O.Carm dan Romo. Mereka didukung 12 anggota Dewan Paroki Harian dan 14 Seksi dan bermitra dengan 12 Kelompok Kategorial tingkat paroki - yang keseluruhannya merupakan anggota Dewan Paroki Pleno.

Selain itu, pelayanan sakramental paroki juga didukung oleh komunitas imam Karmelit yang berdomisili di Wisma Karmel Jakarta. Mereka adalah Mgr. F.X. Hadisumarta, O.Carm (Anggota Komisi Teologi KWI), Romo F.X. Na Peng Bo, O.Carm (Dosen Universitas Kristen Indonesia), Romo Anton Gunawan, O.Carm (Bendahara Dana Solidaritas Keuskupan KWI), Romo Bosco da Cunha O.Carm (Wakil Ketua Komisi Liturgi KWI), Romo Romanus E. Harjito, O.Carm (Direktur Nasional Karya Kepausan Indonesia) dan Romo Richardus Alphonsus Hadisusanto O.Carm. Bruder Herman Josep Suyatna O.Carm mengelola Wisma Karmel.

Banyak orang bangga menjadi warga Paroki MBK dan karena itu ikut aktif membangun paroki ini sesuai kemampuannya, termasuk ikut dalam kegiatan-kegiatan di lingkungan. Banyak hasil yang bisa dirasakan sampai sekarang. Tetapi, di ujung lain, ada yang kurang peduli, apakah mereka bagian dari paroki ini atau tidak. Mereka berdiam di wilayah MBK, merasa sudah cukup pergi ke gereja, mengikuti misa, memberi kolekte, selesai.

Namun, khusus tentang rasa bangga, Yvonne Caecilia Ivanty Salim (Gregorius V/Wil VIII) memberi catatan kaki. Ia berharap "nama besar" MBK tidak dilekatkan semata-mata pada bangunan fisik dan pada kenyataan sebagian besar warga paroki ini masuk kelas ekonomi menengahke atas.

Bagi Yvonne, komunikasi antar warga paroki amat penting. Komunikasi seimbang dikalangan umat tidak boleh dikalahkan oleh alasan apapun. Jangan sampai terjadi suara-suara kelompok atau pribadi-pribadi yang lebih mampu secara ekonomi otomatis dan selalu mendominasi komunikasi antar-warga MBK. Beruntung, hal seperti ini belum umum terjadi di paroki MBK, kata Yvonne yang aktif di WKRI Ranting Kedoya dan RW OO4 Kedoya.

Kebutuhan akan komunikasi setara sejalan dengan Arah Dasar Pastoral Keuskupan Agung Jakarta 2012-2015 yang menekankan beberapa hal antara lain "Bertumbuh dalam persaudaraan". Paroki MBK menterjemahkannya menjadi: "Membangun, meningkatkan, dan mempererat persaudaraan sejati", salah satu dari tiga tujuan "gerak-langkah" rumusan Paroki MBK.

Dua tujuan lain yang dicanangkan dalam Arah Dasar Pastoral Paroki MBK 2012-2015 adalah memperdalam iman umat akan Yesus Kristus dalam memperdalam pengetahuan/pemahaman umat akan nilai-nilai, ajaran dan tradisi Gereja; dan meningkatkan keterlibatan umat dalam pelayanan kasih di tengah masyarakat.

Menyongsong Pancawindu MBK Dewan Paroki MBK telah menunjuk Christian Gunawan (Lingk. St. Maria 1/Wil. II) menjadi Ketua Panitia Perayaan 40 Tahun Paroki MBK pada bulan November tahun depan.

Panitia tidak hanya mempersiapkan Malam Ramah Tamah sebagai puncak perayaan, tetapi juga telah merancang sejumlah kegiatan untuk dilaksanakan sejak awal tahun 2012, antara lain Lomba Gerak Jalan; Kerja Bakti & Bakti Sosial; Operasi Katarak; Sunatan; Operasi Bibir Sumbing; Perawatan Gigi; Program Ayo Sekolah / Ayo Kuliah; dan Novena yang dimulai pada bulan Februari 2011.

"Khusus tentang program Ayo Sekolah, Panitia akan mencari donatur dan menjaring anak-anak yang mau dibantu untuk sekolah/kuliah," kata Christian yang juga anggota DP MBK.

Sehubungan dengan perayaan HUT ke-40 Gereja MBK, patung Bunda Maria akan mengunjungi ke-13 wilayah Paroki MBK. Pada misa pembuka bulan Maria bulan Oktober 2011, patung Bunda Maria Gunung Karmel diserahkan kepada Ketua Lingkungan Thomas 1, Elias Hartanto, yang selajutnya selama bulan Oktober menjadi "milik" Wilayah I. Lingkungan Thomas 1 menjadi lingkungan pertama yang dikunjungi oleh Bunda Maria, 7 hari berturut-turut dari rumah ke rumah.

Selamat menyambut HUT ke - 39 dan marilah kita semua ikut aktif menyongsong HUT ke-40 Paroki MBK!

(Leo Jegho)

Lihat Juga:

Tema Minggu (WM) Lainnya...  Kembali

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi