Mengenal Gerakan Orang Muda Katolik

  18 Mar 2012, 11:26

Eropa sebagai pusat gereja Katolik awal sekarang sedang mengalami perjuangan keras karena banyak ditinggalkan orang muda. Banyak gereja kesepian di hari Minggu dan hanya berisi orang tua diatas 50 tahun. Satu generasi orang muda telah hilang. Bila dulu mereka menjadi pusat misi dunia sekarang mereka justru membutuhkan misioner Asia.

Mengenal Gerakan Orang Muda Katolik

Solusi atau ProblemBagaimana dengan situasi Anak Muda di Paroki? Seharusnya orang muda bukanlah problem melainkan solusi Gereja masa depan. Beato Yohanes Paulus II dengan gigih mulai mencanangkan kembali perlunya evangelisasi baru khususnya kepada orang muda. Beliau menegaskan, "Mereka bukan hanya obyek perhatian pastoral Gereja tetapi juga agen dan rekan-kerja melakukan misi Gereja dalam berbagai-macam kerja kerasulan tentang cinta dan pelayanan" (Eclessia in Asia, 47).

Gereja diutus antara lain untuk menawarkan kebenaran Injil kepada para remaja, sehingga setelah mengalami kasih Allah yang membebaskan, mereka menjadi saksi-saksi iman yang hidup serta menjadi garam bagi sesama.

Menyambut ajakan ini, sebuah paroki di Arizona, Amerika Serikat pada tahun 1985 membentuk kelompok kerasulan orang muda yang diberi nama Life Teen sebagai gerakan orang muda Katolik yang bertujuan membawa para remaja mendekat pada Kristus, dengan berpusat pada Ekaristi dan dengan terbuka pada tuntunan Roh Kudus.

Saat ini Life Teen telah membantu lebih dari 1800 paroki di seluruh dunia. Konferensi tahunan yang mereka adakan telah menarik puluhan ribu remaja dari berbagai belahan dunia untuk hadir dan merayakan iman bersama.

Di tingkat paroki, Life Teen mengadakan kegiatan remaja lewat perayaan Ekaristi buat orang muda, gathering remaja untuk pengajaran iman.

Perayaan Ekaristi dimaksudkan agar para remaja sungguh mengalami perjumpaan dengan Tuhan Yesus, yang hadir dan menyapa mereka secara pribadi, sehingga pesan Injil sungguh relevan bagi hidup mereka.

Untuk itu Life Teen menyediakan pedoman liturgi (bahkan usulan homili), sehingga para petugas remaja dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Pertemuan selanjutnya - yang disebut Life Night, dikemas sedemikian rupa sehingga menarik bagi remaja yang terlibat, disertai pengajaran interaktif yang dibawakan dengan gaya dan bahasa orang muda.

Life Teen menyediakan seluruh panduan kegiatan ini, serta materi pengajaran iman yang berdasarkan pokok-pokok Katekismus Gereja Katolik dan dasar-dasar Alkitabnya. Bahan ini dilengkapi dengan berbagai materi multimedia, seperti film singkat dan musik.

Tim pendamping remaja juga perlu dibentuk dengan pendekatan pastoral yang bukan hanya sekedar hadir, tapi memiliki kedekatan relasi yang membangun iman bersama.

Life Teen juga menyediakan berbagai sarana perekrutan dan materi pelatihan untuk pengembangan tim inti ini.

(Riko Ariefano / JA Gianto - Sumber www.lifeteen.com)

Lihat Juga:

Serba-Serbi (WM) Lainnya...  Kembali

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi