Seputar Misa Lansia dan Sakramen Perminyakan

 Alex Xie/Panpas 2017  |     29 Apr 2017, 12:29

Minggu (23/4/2017) bertempat di Gereja Maria Bunda Karmel diadakan Perayaan Ekaristi khusus untuk para lansia dan pemberian Sakramen Perminyakan atau Pengurapan Orang Sakit. Hal ini adalah kepedulian Gereja MBK dalam memberikan perhatian khusus bagi para lansia dan mereka yang menderita sakit. Terlebih baru beberapa waktu lalu, yaitu 11 Februari 2017 dunia memperingati hari orang sakit sedunia.

Pengurapan Orang Sakit adalah sakramen penyembuhan yang kedua setelah Sakramen Tobat. Dalam sakramen ini seorang imam mengurapi si sakit dengan minyak yang khusus diberkati untuk upacara ini. "Pengurapan orang sakit dapat diberikan bagi setiap umat beriman yang berada dalam bahaya maut yang disebabkan sakit atau usia lanjut" (KHK 1004; KGK 1514).

Dengan pengurapan orang sakit, Gereja dalam keseluruhannya menyerahkan si sakit kepada kemurahan Tuhan, agar Ia menguatkan dan meluputkannya. Jika si sakit telah melakukan dosa, maka dosanya itu diampuni. "Dan doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit itu dan Tuhan akan membangunkan dia; dan jika ia telah berbuat dosa, maka dosanya itu akan diampuni"(bdk Yak 5:15).

Imam mengurapi si sakit dengan minyak suci pada dahi dan tangan sambil mengucapkan rumusan-rumusan tertentu. Dengan demikian jelas nampak karya Tuhan dalam sakramen ini, kurnia Roh Kudus dimohonkan bagi si sakit dan janji keselamatan diucapkan baginya, agar dalam ketakberdayaan jiwa-raganya, si sakit diluputkan serta dikuatkan, dan bila perlu, juga diampuni dosa-dosanya.

Panitia Paskah 2017 dibantu kelompok kategorial Legio Maria mendampingi 687 umat yang menerima Sakramen Perminyakan/Pengurapan Orang Sakit. Sebanyak 1.882 umat hadir pada Perayaan Ekaristi pukul 11.30 WIB. Dengan berakhirnya Perayaan Ekaristi bagi lansia, maka tugas Panitia Paskah 2017 berakhir. Proficiat untuk semua anggota Panitia Paskah 2017 dan umat wilayah.

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Seputar MBK (WM) Lainnya...  Kembali