Jambore Dasa Windu Sang Timur Di Indonesia

  31 Jan 2012, 14:25

Sebagai bentuk rasa syukur atas berkat dasa windu (80 tahun) Kongregasi Suster Sang Timur di Indonesia, diselenggarakan kegiatan jambore dasa windu sang timur dari tanggal 13-15 Januari 2012 yang melibatkan 350 orang guru yang berasal dari seluruh wilayah karya Sang Timur di Indonesia (Jakarta-Banten, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur- Madura, dan perwakilan-perwakilan dari karya poliklinik, asrama yang dikelola oleh Suster-suster Sang Timur). Kegiatan jambore dasa windu Sang Timur ini berlangsung di lokasi rumah Khalwat Betlehem, Jedong-Malang.

Jambore Dasa Windu Sang Timur Di Indonesia

Selama 80 tahun berkarya di Indonesia, kongregasi Suster-suster Sang Timur (Suster PIJ) berkarya di bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial. Dimulai dari Pasuruan pada tahun 1932 karya dan pelayanan kongregasi berkembang meluas ke daerah-daerah lain meliputi Jawa Timur (Batu, Malang, Curah Jati), DIY dan Jawa Tengah, serta Jakarta dan Banten. Dan selama itu pula, semakin banyak benih panggilan untuk menjadi Suster, Bruder, dan Pastor muncul dan ditanggapi oleh para murid yang belajar di sekolah-sekolah Sang Timur, diantaranya adalah Romo Ignatius Djoko Purnomo O.Carm, dan Romo F.X. Agis Triatmo O.Carm yang pernah berkarya di paroki Tomang.

Kegiatan jambore dasa windu Sang Timur diawali dengan misa kudus yang dipersembahkan oleh Bapa Uskup Malang (Mgr. Herman Yosef S. Pandoyoputro O.Carm) bersama 5 orang romo. Dalam homilinya Romo Ignatius Djoko Purnomo O.Carm menyampaikan agar para guru meneladan Yesus sebagai pintu, pintu untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh anak yang dipercayakan kepada sekolah Sang Timur. Sekolah bukan semata-mata tempat untuk menjadikan orang yang pandai melainkan untuk menjadikan orang memiliki kasih.

Sementara itu, pada misa penutupan jambore, Romo Hudiono PR banyak menyinggung tentang perlunya para guru untuk selalu belajar kebijaksanaan. Karena dengan belajar kebijaksanaan, seorang guru dapat membagikan kebijaksanaan itu kepada para muridnya. Hendaknya para guru belajar dari Samuel yang berani menanggapi panggilan Tuhan serta tekun belajar bersama Elia gurunya.

Selain misa, selama jambore diselenggarakan beberapa kegiatan yang dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kongregasi melalui peningkatan kualitas guru-guru sekolah Sang Timur.

Pada akhir jambore, Sr. Marie Luise selaku ketua panitia jambore menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan, dan menyampaikan terima kasih kepada para pimpinan kongregasi, dan juga kepada para peserta jambore. Karena hanya karena berkat Tuhan dan peran semua pihaklah kegiatan jambore Dasa windu Sang Timur ini dapat berlangsung. Sembari meminta maaf atas segala kekurangan yang mungkin terjadi, maka ditutuplah jambore Dasa Windu Sang Timur. Dirgahayu 80 Tahun Sang Timur, Terus Berkarya Dalam Nama Tuhan. Manete In Me!

(Vic Sugiyanto - SMAK Sang Timur)

Lihat Juga:

Seputar MBK (WM) Lainnya...  Kembali

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi