Rekoleksi St. Teresia Dari Yesus 2012

  1 Nov 2012, 11:54

Sabtu (20/10) dengan mengambil tempat di Audiorium MBK, Rm. Prof.DR.Berthold Anton Pareira O.Carm membawakan rekoleksi "S.Teresia dari Yesus, Guru Doa, Moradas 1 dan 2". Dengan moderator Helena Dewi Justicia.

Acara ini dilaksanakan oleh Paroki Tomang, dibantu Komunitas Ibadat Pagi dan Karmelit Awam (TOC) MBK. Dekorasi indah di atas panggung dengan gambar S.Teresia yang agung sampai beberapa orang berpose atau mengambil fotonya.

Rekoleksi adalah saat berdoa. Hening. Tujuan yang sangat rohani. Kita tidak datang untuk dengar ceramah. Secara tidak sadar, kita dipanggil istimewa.

S.Paulus: "Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya,"(Ef 1: 18)"Barang siapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi Bapa-Ku dan Aku pun akan mengasihi dia dan menyatakan diri-Ku kepadanya,"(Yoh 14: 21)

Tubuh manusia (PURI JIWA) adalah tempat Tuhan sang Raja bersemayam. Doa adalah pintu ke persatuan dengan Allah. Doa adalah jalan kasih ke persatuan de-ngan Allah.

Dalam moradas (ruang) I, inilah tempat tinggal pengenalan diri sendiri. Kita tidak pernah mengenal diri sen-diri dengan sempurna, kalau kita tidak berusaha untuk mengenal Allah.

Dalam moradas II, tempat mempercantik diri. Rm.Pareira kagum dengan atlit atletik di Olympiade dimana anggota tubuh yang dilatih dapat melakukan gerakan yang cantik. Orang jangan hanya sibuk di luar saja dengan kosmetik alis dan bibir, yang laki-laki berdandan rambutnya lebih lama dari yang perempuan. Percantiklah jiwa kita. Teresia dari Yesus adalah pelatihnya.

Buku Kidung Agung jadi bahan doa Teresia selama dua tahun. Simaklah ungkapan si Jelia kepada Pemuda yang tampan: "Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu, seperti meterai pada lenganmu, karena cinta kuat seperti maut; kegairahan gigih seperti dunia orang mati, nyalanya adalah nyala api, seperti nyala api Tuhan", (Kid Ag 8: 6).

Rm. Heribertus Supriyadi O.Carm yang mengucapkan kata sambutan penutup dan melihat wajah peserta yang terpaku dalam rekoleksi: Orang MBK haus untuk hidup doa yang lebih dalam".

(Tomas Samaria)

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Seputar MBK (WM) Lainnya...  Kembali