Liburan Ratu Damai 07/wil Vi

  26 Jul 2013, 19:50

Di hari Sabtu-Minggu (29-30/6), dengan KaLing FB Darmanto, umat diajak rekreasi kuliner di Ah Poong, Sentul City menikmati rujak dan tahu gejrot. Dalam bus yang agak lega, ada acara saling kenal. Ada pasutri yang sudah pacaran selama 10 tahun untuk mencari uang sebelum menikah. Ada seorang bapak yang spontan sampaikan unek-uneknya kepada ibu-ibu. Curhat! Ada teka teki nomor sepatu pak Andre. Ada teka teki: Apa beda-nya kalau bajaj dan kura-kura diketok kepalanya. Kepala kura-kura segera disembunyikan dalam tempurungnya sedangkan sopir bajaj akan melongokkan kepalanya jika bajaj digebrak.

Ada tiga acara spesial:

I."Jalan Salib bersama Bunda Maria" dipimpin oleh Swanny. Banyak hikmad yang dipetik dari renungan yang diawali dengan gerimis, tidak di Gereja tua tapi di Plaza MDC di Gadog. Hikmat yang dipetik antara lain: 1. Semoga lukisan luka Yesus yang berdarah terukir dalam lubuk hati; 2. Agar selalu timbulkan niat men­jauhkan diri dari dosa; 3. Tambahkan keinginan untuk meneladani cinta Yesus dan Maria 4.Mau melihat wajah Yesus dalam diri sesama yang butuh pertolongan dan menderita.

2.Rupa-rupa permainan. Dipimpin oleh Tuti dan Enggarwati 1.Membentangkan koran seperti "tikar Aladin" menyeberangi sungai, meng­hindari buaya ganas; 2.Mencari dan melukiskan ekor kerbau yang hilang dengan mata tertutup dan bisikan suara; 3. Main "naik kereta api cinta": mundur maju, maju mundur.

3. Misa pagi jam 06.00

Dipimpin oleh Rm. Edwin dari Katedral Bogor. Tema yang diangkat: "Kenapa aku jadi katolik?". Dari bacaan misa, Yesus tidak kenal kompromi: "Setiap orang yang siap untuk membajak teta­pi menoleh ke belakang, tidak layak untuk Kerajaan Allah." Jadi katolik, jangan cari jaminan zona aman, hidup nyaman dengan bantuan sembako gereja, Kita harus sanggup memikul salib dan menyangkal diri.

Dalam pagi indah ini diberkati juga HUP (pernikahan) ke 33 pasutri Benyamin Linggo dan Lidwina Julianti dan HUP ke 15 pasutri Hudsen dan Novi.

Untuk menghindari keparahan macet di jalanan, ziarek ini berakhir jam 12.00 siang. Anak-anak seperti James dan Bella mengeluh: "Kok ziareknya cepat banget, bukan dua atau tiga hari."

(Tomas Samaria)

Lihat Juga:

Seputar MBK (WM) Lainnya...  Kembali

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi