Love in School
24 Nov 2011, 06:59
Tanggal 2 - 9 Oktober yang lalu kelompok kami yang terdiri dari 18 orang muda Katolik+ 2 Romo yang dipimpin oleh Dahlia B dari Stasi Taman Anggrek, mengikuti retret di "Love in Action School" Kkottongnae Seoul Korea. Didirikan oleh Father John Oh 30 thn yang lalu. Beliau terpanggil ketika menyaksikan seorang pengemis yang bernama Choi Gui Dong yang sedang melayani 18 orang pengemis lain yang terbaring tidak berdaya.
Sampai dengan saat ini tempat tersebut sekarang sudah berkembang dengan sangat luar biasa. Dukungan datang dari pemerintah, perusahaan-perusahaan besar Korea dan donatur lainnya. Setiap tahun mereka dikunjungi oleh badan-badan social dunia dan setiap hari didatangi oleh ratusan volunteer untuk belajar tentang arti kasih dalam pelayanan.
Ketika kami membaur dengan para volunteer di rumah-rumah; House of Salvation (tempat orang-orang tua/lansia), House of Angels (tempat bayi-bayi yang dibuang), House of Hope (Rumah sakit) House of Love (tempat orang-orang yang tidak mempunyai rumah).
Tanpa sadar hati kami sering tercekat dan mengharu biru, melihat senyum tulus para pasien dan pekerja, kegembiraan kanak-kanak, tangisan para bayi. Semua ini membuat diri kami malu, karena sudah terlalu banyak menerima kasih dari Allah, hidup kami menjadi terlihat berlebihan, namun cinta yang kami miliki, hanya kami genggam dengan erat, seperti hamba yang hanya memendam talenta yang dipercayakan oleh tuannya, dan kadang menghindar untuk menjadi orang Samaria yang baik hati.
Kami sadar berkomitmen pada diri pribadi untuk mengikuti apa yg diinginkan oleh Yesus sangat sulit dilakukan secara 'konkret', namun kesulitan bukan untuk dihindari, melainkan secara bertahap lewat proses.
Akhirnya kasih akan menang, jika kita mampu melepaskan genggaman milik kita, atau membuahkan talenta yang diberikan oleh Tuhan. Di dalam Surat 1 Yohanes 4: 7-8 ada tertulis "Loves comes from God. Whoever loves is a child of God and knows God. Whoever does not love does not know God, for God is love "
(Monika - Lingkungan St. Antonius 3)
Lihat Juga:
Renungan Harian
Minggu, 3 Maret 2024
Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...
Jadwal Misa Rutin
Sabtu | Pukul 16:30 |
Pukul 19:00 | |
Minggu | Pukul 06:30 |
Pukul 09:00 | |
Pukul 11:30 | |
Pukul 16:30 | |
Pukul 19:00 |