Umat Thomas 1 dan 6 Melepas Suster Skolastika, HK
22 Jul 2011, 06:36
Rumah Antonius Sutardi, koordinator koor Thomas 1 dan 6 Wilayah I di bilangan Kebon Jeruk mendadak menjadi meriah dan campur haru (11/7/11) ketika diadakan "perpisahan" dengan Sr. Skolastika, HK di mana suster dengan banyak talenta itu menjadi warga Thomas 1 selama tujuh tahun. Ia dipanggil ordonya pulang kembali ke Teluk Betung, Lampung untuk menempati tugas baru di RS Ibu & Anak St. Anna. Pesta perpisahan sederhana ini juga untuk Sr. Magda, HK yang selesai tugas di Paroki MBK, namun yang bersangkutan masih cuti dan tidak hadir. Buat umat Thomas 1 dan 6, sepak terjang Sr. Tika, panggilan akrabnya sudah menjadi satu kesatuan. Ikut menjadi anggota koor dan merangkap dirigen sekaligus anggota karawitan paroki, Sekar Karmel, dimana anggota dan penggeraknya juga umat Thomas 1 dan 6.
Berbagai atraksi spontan umat tanpa rencana membuat suster "kecil mungil" ini bercucuran air mata haru sepanjang acara berjalan. Haryono, prodiakon dan budayawan Jawa, khusus mencipta lagu Jawa, uro-uro Dandang Gulo yang bait-baitnya mengantar perjalanan sang suster, di samping "khotbah" tentang Firman yang jatuh di berbagai tempat. Gabriel Oetomo mantan anggota DP dan ketua Wilayah 1 menyumbang pantun dan mengajak umat doa Salam Maria yang diucapkan berbagai bahasa secara bersamaan. Umat Jawa ya, pakai bahasa Jawa. Demikian pula dari Batak, NTT, maupun Tionghoa dengan alunan organ Ave Maria dari Ari, pelatih koor Thomas 1 dan 6. OMK Wilayah 1 selain menyampaikan kesan juga menyumbang lagu lagu pop rohani. Tak lupa Kino, anggota tertua koor dengan suara melengking yang bikin kaget mengumandangkan "Sepanjang Jalan Kenangan".
Pendek kata antara yang serius dan kocak campur aduk, mengalir tanpa diatur dan tidak saling tumpang tindih. Dan juga tak lupa humor, ketika Oetomo nyeletuk "kalau tahu begini saya kan, bawa terompet!". Ia memang terompetis ketika di Seminari Mertoyudan. Haryono pun menimpali "terompet opo, Pak? Wong untune wis ora ganep lan bolong-bolong. Yo, angine mbrabas kabeh! Opo yo, iso muni?" (Terompet apa, pak? Insyaf saja. Gigi sudah tidak utuh dan bolong-bolong. Anginnya bocor semua. Apa ya, terompetnya bisa bunyi?) ha,ha,ha....
Suster Skolastika dalam kesannya sambil berlinang air mata mengatakan. Kehidupan Thomas 1 dan 6 yang guyub, terutama di rumah Antonius Sutardi yang terkenal sebagai rumah bergembira maupun doa selama ia menjadi warga lingkungan. Dalam menjalani berbagai tugas, baik di paroki MBK maupun dunia pendidikan, juga terutama kegiataan koor lingkungan. Ia jalani dengan penuh kegembiraan. "Karya saya ini kecil-kecil saja. Tetapi, kok, ya ada gunanya juga, ya?", katanya merendah. Lha, tambahnya lagi acara ini, kok, ya, diadakan tanggal 11. Bayangkan, saya terima SK perpindahan 11 Mei, Perpisahan dengan dunia pendidikan yang saya geluti, 11 Juni dan sekarang aku "dilepas" umat Thomas 1 & 6 ya, 11 Juli. " Ada yang doyan togel, nggak? Coba pasang nomor 11," katanya bercanda.
Antonius Sutardi malah menerangkan "isi dalamnya angka 11" dalam kearifan lokal Jawa. Antara lain satu ditambah 1 adalah 2. Seperti kehidupan suami isteri itu asalnya dari satu yang berarti "Yang dipersatukan Tuhan tidak boleh diceraikan oleh manusia." Dan, memang acara spontan tanpa rencana itu sudah menjadi ciri lingkungan Thomas 1 dan 6. Lha, kok semuanya yang pernah dibuat berlangsung lancar dan sukses. Proficiat Thomas 1 dan 6!
(Ign.Sunito)
Lihat Juga:
Renungan Harian
Minggu, 3 Maret 2024
Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...
Jadwal Misa Rutin
Sabtu | Pukul 16:30 |
Pukul 19:00 | |
Minggu | Pukul 06:30 |
Pukul 09:00 | |
Pukul 11:30 | |
Pukul 16:30 | |
Pukul 19:00 |