Masa Lansia, Jadilah Seperti Sunset

  18 Jan 2013, 20:57

Ketika Anda menjalani masa tua, lansia dan sampai usia tua masih bisa apa saja. Itu berarti kasih Tuhan bersama Anda. Maka peliharalah kasih itu dengan orientasi yang positif sehingga masa tua Anda bisa dilihat seperti Sunset, sebuah pemandangan indah menjelang sang surya tenggelam di ufuk barat. Biarkan anak cucu Anda menikmati indahnya masa lansia Anda dan menjadikan kenangan mereka selama hidupnya. Dengan demikian Anda mengajarkan kepada mereka dan belajar dari Anda agar kelak di masa tuanya juga akan seperti Anda.

Demikian kata mutiara dari Dr. Paul Yosopandoyo ketika memberi pencerahan kepada para anggota Paguyuban Adi Yuswa MBK di ruang Benediktus (8/12/12). Hampir tiga jam sarjana yang bergelar sampai 10 gelar kesar-janaan itu memukau yang hadir. Kami dibuat terus tertawa terkiyal-kiyal sepanjang seminar, bak stand up comedy. Materi yang serius dibawakan dengan santai sehingga masuk ke dalam benak yang hadir. Tak lupa acara diselingi dengan nyanyian rohani yang diiringi organ tung­gal Dr.Yoso sendiri. Orang yang satu ini memang luar biasa! Gelar sarjana dari akuntansi, marketing, financial banking, manajemen, teknik otomo­tif, psikologi, filsafat, sampai musik pun diembatnya. Gelar S3-nya ada dua, psikologi dan teknik otomotif, dan kini tengah menyelesaikan untuk doktor filsafat. Pantas ia jua sebagai "pengkhotbah" ulung. Menyambung-nyambungkan semua isi ayat KS de-ngan aktualitas.

Seminar bertema "Masihkah Kita Ingin Dipentingkan atau mementing­kan " memang diuraikan secara bab per bab dengan menarik. Sehingga ia berani memberikan kata-kata mutiara seperti di atas. Dimulai dari ketika yang terjadi yang dialami orang selagi menjadi anak kecil. Anak kecil itu selalu dipentingkan, dan beranjak usia segala sesuatu yang diperoleh dengan mudah itu harus dilawan. Sehingga ketika menjadi lansia, terbiasa dengansebuah perjuangan. Setiap bab diser­tai dengan contoh-contoh nyata dan hidup. Pasti dibumbui dengan ban­yolan yang " nyrempet-nyrempet" yang membuat setiap orang tertawa terbahak-bahak. Termasuk Romo. Poespo yang hadir juga tak beranjak dari mulai sampai akhir.

APA YANG DIKERJAKAN DIMASA LANSIA?

Jangan sampai kita dicap bodo? Karena kita selalu berlindung "kan aku sudah tua?" Artinya belajar dan bergeraklah! Belajar itu luas dari membaca memperoleh pengalaman lalu dibagikan dalam bentuk kegiatanbersosialisasi, sehingga kita lansia tidak kehilangan daya persepsi, analisa, dan tanya jika memang benar-benar tidak tahu. Bertukar pikiran, melatih pemahaman, perhatian, dan selalu berpikir positif. Kemudian bergerak (olahraga) agar oksigen terus masuk ke otak. Daya pikir kita menjadi mampu dan berguna untuk orang lain. Bisa menulis, memberikan panduan, koordinasi, yang dulu pernah jadi bos kini bisa jadi apa saja sebagai pelaksana yang bisa "disuruh-suruh" orang lain.

Kalau Anda merasa benci, iri atau negatif-negatif lainnya. Hilangkan! Karena semua itu bisa merusak sel-sel otak kita. Anda diberi kesempa­tan sampai lansia, itu karena kasih Allah dan peliharalah. Dari diri sendiri (menjaga kesehatan) sampai akhit­nya Anda masih berguna untuk orang lain. Sehingga masa tua Anda seperti Sunset.

Demikian Dr.Yoso yang dikomentari oleh Ketua Paguyuban, Jos Soejono, selama 11 tahun berdiri. Inilah cera­mah yang paling bermutu.

(Ign.Sunito)

Lihat Juga:

Seputar MBK (WM) Lainnya...  Kembali

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi