Kebersamaan Dalam Ziarah Iman Devosan Kerahiman Ilahi

  16 May 2013, 21:13

Para devosan Kerahiman Ilahi berkumpul dalam acara rekoleksi di Rumah Retret dan Goa Maria Karmel, Bedugul Bali. Tempat ini sangat pas untuk keheningan, refleksi lebih lagi didukung hawa yang sejuk. Selama dua hari Rm. Dominicus Dinong O Carm, membimbing sesi demi sesi, adorasi, meditasi dan doa hening. Romo membahas salah satu dampak: Kekudusan. Sumber kekudu­san adalah Tuhan sendiri, ketika Tuhan menciptakan manusia, Dia yang kudus menghembuskan nafas kekudusan ke dalam manusia. Jadi manusia yang terdiri dari darah dan roh menjadi kudus dan memiliki sifat-sifat Allah. Manusia berkewajiban memelihara kekudusan diri sendiri agar dapat menguduskan yang lain.

Perayaan Ekaristi dipimpin Rm. Joseph Gerungan O Carm. Homili ten­tang Pokok anggur. Jika menyatukan diri dengan Kristus Sang pokok ang­gur kita bisa menghasilkan buah-buahrohani dimanapun berada.

Setelah Ekaristi acara rekoleksi dilanjutkan. Karena 1 Mei adalah hari buruh dan pesta St. Joseph, pelindungpara pekerja, maka Rm Dinong mengangkat tema Spiritualitas Kerja sebagai renungan. Prinsip bila tak mau kerja, jangan makan. Allah bekerja sampai hari ini, visi kerja Allah adalah segalanya baik dan sebagai sarana keselamatan. Maka Spiritualitas Kristiani: Kerja menghasilkan sesuatu yang baik bagi diri sendiri dan orang lain. Rekoleksi diakhiri dengan Lectio Divina di kapel Kerahiman Ilahi diser­tai sharing iman untuk saling menguatkan, lalu dalam keheningan merefleksikan kebaikan Allah di relung hati masing-masing.

Kami juga mendapat kesempatan mengikuti Ekaristi Kerahiman Ilahi di Gereja St. Fransiskus Xaverius, Kuta Bali. Misa dipimpin RD Hady Setiawan yang telah mengalami kesembuhan Ilahi dari kanker prostat melalui doa Koronka, Ekaristi dan adorasi, Yesus sendiri yang mengarahkannya. Setelah dinyatakan tes kanker negatif, sejak tahun 2010, setiap jam 3 sore, beliau berdoa koronka lalu mempersembah­kan Misa untuk mengagungkan kerahi­man Allah bersama umat yang hadir.

Setelah mendapat banyak siraman rohani, kami menikmati alam semesta ciptaan Allah dengan mengunjungi Pura Ulun Danu di pinggir danau Beraton Bedugul, lalu Tanah Lot. Selama perjalanan di dalam bus kami tidak lupa berdoa Koronka, doa Kerahiman, doa Rosario dan puji-puji­an. Kesan para peserta hampir sena­da, ziarah yang meningkatkan iman, persaudaraan yang akrab, kerukunan, sukacita dan saling menolong.

Ingin tahu lebih lanjut tentang Rumah Retret dan Goa Maria Karmel, Bedugul silahkan hubungi: karmel­bali@gmail.com

(Elizabeth Iskandar)

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Seputar MBK (WM) Lainnya...  Kembali