Mengejar Kekudusan
Tomas Samaria | 9 Nov 2014, 10:39
Sabtu, di PD PKK- MMC dalam Misa dan Adorasi Hari Raya Semua Orang Kudus yang dipimpin oleh Rm Albertus Medyanto O.Carm, termuat pesan "kejarlah kekudusan". Gereja Katolik membagi tiga tingkat kekudusan: venerabilis laki-laki dan perempuan artinya yang dihormati; beato/beata artinya yang bahagia; santo-santa orang kudus.
Apakah kita tidak bisa menjadi kudus? Apakah para eyang, mbah, dan kromo di gunung-gunung tempat terpencil tidak bisa menjadi kudus, walaupun hidupnya penuh cinta, tulus dan apa adanya?
Model atau Prototipe Bunda Maria dengan segala kerapuhan dan kelemahan: menjaga, menolong, mendampingi keluarga Nazaret dengan setia; bahkan terlihat dalam tradisi Jalan Salib. Para ibu rumah tangga yang mengurus suami, memasak bagi anak-anak, apakah tidak bisa menjadi kudus? Kita harus belajar, ambil bagian dari kesempurnaan Allah.
Mengejar kekudusan seperti ajaran Santo Yohanes dari Salib (1542-1591), guru iman, mistik karmel dan Pujangga Gereja: Jika ingin Mendaki Gunung Tuhan, ada bunga jangan kau petik, jangan belok kiri dan kanan, tapi capailah puncaknya di mana Yesus bersemayam."
Kita harus mengosongkan diri dari ego dan sungguh taat kepada Allah. Ajakan yang membuat mereka jadi kudus: kemartiran, rela menyerahkan nyawa bagi iman; tulisan/pandangan teologis/filsafat; tapi sejak 1900 lebih banyak ditentukan berapa banyak mereka telah berbuat baik dan cinta. Delapan Sabda Yesus, "Orang yang berbahagia adalah orang: 1. Yang miskin di hadapan Allah; 2. Yang berduka cita karena akan dihibur; 3. Yang lemah lembut; 4. Lapar dan haus akan kebenaran; 5. Murah hatinya; 6. Suci hatinya; 7. Membawa damai; 8. Yang dianiaya oleh sebab kebenaran (Mat 5:1-12)."
Santo Yohanes Penginjil: "Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepadaNya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci. (1 Yoh 3:3).
Lihat Juga:
Renungan Harian
Minggu, 3 Maret 2024
Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...
Jadwal Misa Rutin
Sabtu | Pukul 16:30 |
Pukul 19:00 | |
Minggu | Pukul 06:30 |
Pukul 09:00 | |
Pukul 11:30 | |
Pukul 16:30 | |
Pukul 19:00 |