Temu Lingkungan MBR 7 Dengan Romo

  7 Jan 2012, 07:00

Selasa (29/11/11) adalah kunjungan kedua Romo di tahun 2011 ke lingkungan MBR 7. Sedianya kunjungan ini dilaksanakan pada bulan Juli 2011.Tapi karena kesibukan beliau dengan adanya Triduum untuk menghormati Maria Bunda Karmel dan kegiatan pastoral lainnya, maka pertemuan dengan lingkungankami baru bisa terlaksana bulan November ini.

Dimulai jam 10.00 pagi, bersama pengurus lingkungan yang berjumlah 5 orang, kami berkumpul dan berdoa, dipimpin oleh Romo dan diberikan berkat pengutusan agar hati dan pikiran dipenuhi dengan rahmat Roh Kudus.

Kami mengunjungi satu keluarga pra-sejahtera dan beberapa warga lansia pasca stroke dan operasi jantung. Doa-doa dilambungkan ke hadapan Allah Bapa yang Maha Baik sebagai ungkapan rasa syukur karena boleh mengalami kasih Allah dalam kehadiran Yesus, lewat pengalaman kehidupan yang terungkap dari sharing mereka.

Ketika dokter memutuskan harus menjalani operasi, perasaan yang pertama menyerang adalah rasa takut.Tetapi dengan iman yang besar, menyerahkan sepenuhnya pada kehendak Allah. Bahkan salah satu ibu sebelummasuk ruang operasi mendengar suara bisikan 'Jangan takut, Aku besertamu'.Seketika itu juga ibu itu merasa tenang walaupun harus menghadapi operasi yang akan berlangsung 8 jam. Dengan segala perjuangannya sekarang sudah sehat kembali dan dapat pergi ke gereja.

Romo mengungkapkan, bahwa kunjungan pastoral seperti inilah yang meneguhkan iman beliau dan tentunya para pengurus lingkungan yang ikut mendengar kesaksian imam mereka.

Malam hari dilanjutkan dengan pertemuan seluruh warga MBR VII dengan topik 'Arah Dasar Pastoral Keuskupan Agung Jakarta, 2011 - 2015'. Dimulai dengan Bacaan injil yang diambil dariKis. 2, 41 - 47. 'Cara hidup jemaat pertama'. Ciri-ciri mereka: memberi diri untuk dibaptis, bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.

Apa yang akan disampaikan Bapa Uskup Agung Jakarta kepada kita secara konkrit agar umat KAJ mau menghayati injil dalam terang tradisi gereja katolik, bertumbuh dalam imansupaya mengalami transformasi dari manusia lama (yang mengutamakan egosentrisme) menjadi manusia baru yang digerakan oleh cinta Allah sendiri. Sehingga kita sebagai umat katolik tidak hanya sekedar berdoa dan berkumpul, tetapi berbuah dalam pelayanan kasih seperti: Melibatkan diri dalam kegiatan sosial, terutama dalam hal kemiskinan. Memelihara lingkungan dengan cara, menghemat air, listrik, mengelola sampah dengan baik, dan sebagainya. Menyapa dan bergaul dengan orang-orang yang lebih sederhana dalam ekonomi.

Pada akhir acara, Romo memberikan bekal untuk pergantian pengurus lingkungan periode berikutnya, sekitar Juli 2012, melibatkan awam untuk mengadakan kaderisasi dengan membuat beberapa kriteria.

Terima kasih Romo atas kunjungannya yang begitu berkesan dan penuh makna.Diskusi dan sharing bersama beliau begitu menarik, sehingga tidak terasa waktu sudah jam 22.30 dan Romo pun bergegas ijin pulang.

(F. Linawati / MBR 7 - Wilayah VII)

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Seputar MBK (WM) Lainnya...  Kembali