Setelah Rekoleksi Selesai
4 Dec 2010, 10:30
Agus Sudjadi memaparkan Kapasitas Dasar Ketua Dan Pengurus Lingkungan. Ia mengakui menjadi pengurus lingkungan itu tidak gampang. Ada sekolahnya gak sich? Terlepas dari pertanyaan-pertanyaan seperti ini, tugas-tugas pengurus lingkungan dalam kenyataan telah dilakukan di Wilayah XI dan Wilayah XIII antara lain: Mendata umat; Mensosialisaskan SPK; Doa novena dengan umat; Ziarek; Mendoakan orang sakit; Pendalaman Kitab Suci/Iman; Baksos; Mengurus kematian kalau ada warga yang meninggal; Berpartisipasi dengan komunitas basis insani; Membagikan dan mengumpulkan amplop/sumbangan; Antar jemput romo; dan Mengunjungi/mencari domba yang hilang.
Selain itu, Melayani administrasi umat (surat baptis); Mencari pemandu; Mencari tempat untuk berkumpul; Memberikan pinjaman kepada umat yang membutuhkan; Mencari petugas tatib waktu tugas di gereja; Mencari anggota koor; dan Mencatat Kas Lingkungan.
Semua tugas di atas ada di buku panduan warna coklat, Pedoman Dasar Dewan Paroki Dan Perubahan Anggaran Dasar Pengurus Gereja KAJ 2008 (hal. 19). Demikian diskusi dalam salah satu sesi Rekoleksi Gelombang 8 yang diikuti oleh 50 peserta dari Wilayah XI (Lingkungan Keluarga Kudus 1-5; Stasi St. Fransiscus Asisi Taman Anggrek (Lingkungan St. Agatha; St.Bernadet; St. Clara; St. Dominika), Lingkungan St. Antonius 3 (Wilayah X) dan Robertus Pambudi (Wakil DP - utusan dari Paroki St. Andreas Kedoya).
Sebelum semua diskusi berlangsung, Suprapto (dari KAJ) menjelaskan bahwa ide awal rekoleksi ini berasal dari program kerja Dewan Paroki Tomang - MBK, kemudian disampaikan kepada Keuskupan Agung Jakarta. Keuskupan Agung Jakarta sendiri sebenarnya sedang mengupayakan kegiatan seperti ini, dan kebetulan dari Paroki Tomang MBK sudah memulainya, gayungpun bersambut dan akhirnya Bapak Uskup menyetujuinya, sehingga Paroki Tomang - MBK dijadikan percontohan Rekoleksi bagi pengurus lingkungan bagi paroki-paroki se KAJ. Maka paroki Tomang-MBK menjadi pionir.
Bahan-bahan presentasi dalam rekoleksi merupakan hasil kerjasama antara KAJ dan Dewan Paroki Paroki/Romo Paroki Tomang MBK. Sedangkan bahan-bahan itu dibawakan oleh peserta rekoleksi karena merekalah yang akan langsung melaksanakannya.
Diharapkan para pengurus lingkungan 2012 akan mendapat pembekalan serupa. Dengan demikian mereka tidak lagi merasa terpaksa menjalankan tugas-tugasnya dan merasa dijerumuskan untuk tugas-tugas yang mereka tidak paham betul.
Reloleksi gelombang 8 selama 2 hari (Sabtu-Minggu, 27-28 Nopember 2010) di Wisma Puspanita-Ciawi itu sekaligus menutup seluruh rangkaian acara rekoleksi gelombang 1 sampai 8, yang berjalan baik dan lancar.
Diakhir acara, semua peserta Rekoleksi Gelombang 8 itu menuliskan refleksinya mengikuti pertemuan dua hari itu, dan tulisan-tulisan mereka mengungkapkan bahwa mereka mendapat pengetahuan/pengalaman; menjadi sadar bahwa pengurus lingkungan merupakan UTUSAN dari Yesus sendiri; MELAYANI bukan dengan keterpaksaan, tetapi suatu keikhlasan suatu kerinduan; banyak mendapat spiritual rohani dan wawasan mengenai menjadi seorang pemimpin lingkungan.
Selain itu, mereka juga merasa rekoleksi menguatkan KOMITMEN untuk menjadi gembala yang lebih baik dari sebelumnya; lebih mengerti arti tugas pengurus lingkungan sebagai pelayanan bersama YESUS; perlunya KADERISASI calon pengurus lingkungan lebih awal; menerima tugas dengan hati terbuka; pembinaan spiritual perlu berlanjut.
Rekoleksi ditutup dengan Misa Ekaristi dipimpin oleh Romo, yang dilanjutkan dengan foto bersama. Dan akhirnya rombongan kembali ke Jakarta, membawa semangat baru untuk membangun lingkungan masing-masing. Setelah rekoleksi selesai, mudah-mudahan semua yang diharapkan akan terwujud di lingkungan-lingkungan.
(Asteria Susi)
Lihat Juga:
Renungan Harian
Minggu, 3 Maret 2024
Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...
Jadwal Misa Rutin
Sabtu | Pukul 16:30 |
Pukul 19:00 | |
Minggu | Pukul 06:30 |
Pukul 09:00 | |
Pukul 11:30 | |
Pukul 16:30 | |
Pukul 19:00 |