Para Pemazmur Beretret Di Cipanas
9 Jun 2011, 19:28
Untuk meningkatkan pelayanan para pemazmur gereja Maria Bunda Karmel melalui pengurus subsie pemazmur mengadakan retret pemazmur pada hari Sabtu tanggal 21 Mei 2011 sampai dengan hari Minggu tanggal 22 Mei 2011. Retret berlangsung di Puncak Kana, Cipanas, Jawa Barat.
Selama retret sebanyak 50 pemazmur gereja MBK larut dalam kegembiraan dan keakraban. Mereka juga memperoleh penyegaran spiritualitas bermazmur melalui pengajaran yang disampaikan olehRomo Heribertus Supriyadi, O.Carm.
Mazmur merupakan salah satu bagian dari kitab suci. Untuk lebih mendalami dan menghayati mazmur umat katolik hendaknya terlebih para pemazmur membaca kitab suci. Sementara itu, dalam liturgi gereja, mazmur merupakan bagian dari luturgi sabda, yakni merupakan suatu tanggapan atas sabda Tuhan (Bacaan Pertama).
Romo Heribertus juga menyampaikan bahwa mazmur merupakan suatu doa yang digunakan untuk berkomunikasi dengan Tuhan. Doa yang dipakai oleh umat Tuhan untuk memuji kebesaran Tuhan, atau juga sebagai doa pengharapan akan belas kasih Tuhan. Sebagai contoh adalah mazmur yang dinyanyikan pada saat perayaan misa Rabu Abu adalah doa yang dilakukan oleh Daud sebagai bentuk penyesalan mendalam Daud karena bersalah mengambil istri hambanya sementara hamba itu adalah hamba terbaiknya.
Untuk dapat membawakan mazmur dengan baik, seorang pemazmur tidak cukup hanya mempunyai kemampuan bernyanyi dengan suara bagus dan ti-dak fals. Tetapi pemazmur juga harus memahami dan menghayati mazmur itu sendiri, karena setiap mazmur memiliki latar belakang yang berbeda-beda. Memang, kemampuan menyanyi sangat diperlukan, tetapi dalam menyampaikan nyanyian mazmur seorang pemazmur hendaknya tidak terjebak sebatas keindahan lagu mazmur, tetapi harus mampu menghadirkan Sabda Tuhan ke tengah umat sehingga setiap umat yang berdoa dapat merasakan pertemuan diri dengan Tuhan.
Selain itu, Romo Heribertus mengingatkan para pemazmur bahwa menjadi pemazmur itu merupakan satu anugerah yang patut disyukuri karena tidak setiap orang dikaruniai rahmat untuk mampu bermazmur Menjadi pe-mazmur merupakan satu bentuk panggilan hidup. Memang banyak orang bisa benyanyi dengan suara yang sangat indah, tetapi tidak banyak orang mau dan berani menanggapi panggilan Tuhan untuk bermazmur di gereja.
Terakhir, Selamat Bermazmur. Tuhan dimuliakan!
(Vic Sugiyanto - Antonius 4)
Lihat Juga:
Renungan Harian
Minggu, 3 Maret 2024
Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...
Jadwal Misa Rutin
Sabtu | Pukul 16:30 |
Pukul 19:00 | |
Minggu | Pukul 06:30 |
Pukul 09:00 | |
Pukul 11:30 | |
Pukul 16:30 | |
Pukul 19:00 |