Misa Syukur HUP Bulan Desember 2013

 Anton Sardjo  |     4 Jan 2014, 10:25

Para pasutri yang melangsungkan pernikahan pada bulan Desember mengadakan misa syukur di Gereja MBK bersamaan dengan misa perayaan keluarga Kudus dari Nazaret pada hari Minggu (29/12) Pkl. 19.00 dan dipersembahkan oleh Mgr. Hadi Sumarta O.Carm. Seksi Kerasulan Keluarga (SKK) mengundang pasutri yang melangsungkan pernikahannya di bulan Desember sebanyak 324 undangan, tetapi yang hadir pada saat itu sebanyak 59 pasutri dan keluarganya.

Pesan Mgr. Hadi Sumarta O. Carm dalam misa HUP bersamaan dengan Perayaan Misa kudus memperingati Keluarga Kudus Yusup, Maria dan Yesus dari Nazaset, kepada para Pasangan keluarga berbahagialah kita bisa merayakan bersama dan ikutlah seperti keluarga kudus. Allah menciptakan manusia sebagai gambar dan citra Allah, dan diciptakan manusia laki-laki dan perempuan maka kita akan membentuk sebuah keluarga, seperti dikatakan dalam surat Rasul Paulus bahwa hai para istri tunduklah kepada suamimu, dan kepada para suami hendaklah kamu memberikan kasih sayang kepada istrimu berdasarkan kasih, dan kepada para anak-anak hormatilah kedua orang tuamu.

Hubungan suami-istri dalam keluarga itu adalah penting, begitu juga kepada anak-anak, ketaatan suami-istri dalam keluarga sangat ditekankan, dan kesetaraan antara suami dan istri adalah sama, dengan dasar kasih sehingga keduanya saling tunduk dan saling menghormati. Sebelum berbuat sesuatu jangan memutuskan sendiri, tetapi kedua belah pihak antara suami-istri harus sepakat. Keluarga yang ideal adalah yang mengharagai perbedaan satu sama lain, karena suami-istri itu satu daging, satu hati, dan satu jiwa, seorang ibu mengatakan kepada anaknya bahwa ibu dan bapak adalah sama. Mari kita mencontoh keluarga kudus dari Nazaret yang hidup berdasarkan kasih.

Sebagai rangkaian acara dalam misa syukur HUP tersebut diucapkan kembali sumpah janji kesetiaan suami-istri seperti saat mengucapkan janji di dialtar depan romo dan para saksi diwaktu melangsungkan pernikahan, berikutnya para pasutri dan keluarga di perciki air suci sebagai lambang pembersihan diri.

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Seputar MBK (WM) Lainnya...  Kembali