Digitalisasi Komsos MBK

  31 Oct 2013, 21:59

Minggu (13/10) dan Selasa (15/10), Komsos MBK mengadakan penulisan untuk Audio Visual dari jam 09.00 sampai 17.00 bahkan pada hari terakhir lebih larut lagi. Selama ini orang mengetahui bahwa isi website parokimbk.or.id sama dengan Warta Minggu MBK.

Menurut Agustinus DS, Ketua Seksi Komsos MBK untuk menampung naskah-naskah yang tidak termuat dimingguan WM akan dimuat di web, melalui proses kerjasama dengan redaksi WM. Untuk mengisi katekese dua menit sebelum misa akan ditayangkan tema-tema sebagai berikut: "Bagaimana cara berpakaian yang pantas; Disiplin waktu dalam menghadiri misa; Puasa sebelum misa; Alat komunikasi pribadi dimatikan selama misa dan Tata Krama penyambutan umat.

Untuk hal inilah loka karya jurnalistik dan pengenalan audio visual diadakan untuk mencari crew muda sebagai narasumber/pemeran dan petugas camera, pembuat scenario, script, shoot direction, blocking (adaptasi tempat) dan take (pemotretan). Sebagai salah seorang anak didik, kami bangga bahwa di paroki ini ada banyak tenaga-tenaga muda yang mau melatih bagi yang muda.

Ada Cosmas, ex director 18 tahun di Indosiar, kini sudah jadi produser. Agung dan Lina director (sutradara) dan Fabian sebagai editor di RCTI. Agustinus seorang broadcast. Materi pelajaran terutama yang diberikan Cosmas adalah bahan untuk delapan semester.

Selasa (15/10), diadakan latihan dan praktek nyata. Para crew dilatih jadi pemeran, ada yang memegang camera atau cari lokasi. Semua diberi kesempatan untuk mengenal medan dan perlengkapan. Cosmas yangdatang setelah makan siang langsung terjun memberikan pengarahan.

Setelah itu kami masuk kelas lagi di ruang DPH menonton tayangan produk-produk yang telah dihasilkan oleh Komsos MBK seperti tentang ASAK dan SOBEK (yang terakhir dapat gelar juara dalam lomba Komsos KAJ). Kami juga menyimak sineas muda yang memperlihatkan kegigihan dalam kreasi audio untuk menginspirasi anak-anak muda MBK.

Saya terkesan dengan behind the scene dari shooting David Choi: "Be my side". Seorang laki-laki menggotong tabung gas sambil menyanyikan senandung cinta kepada seorang gadis manis yang duduk berjuntai di atas panggung yang berlokasi di dalam sebuah gudang. Cameraman memotretnya sambil mundur ke belakang.

Di bawah kaki gadis itu, ia terus berkidung, sambil membuat balon-balon gas dan dilepaskan ke arah gadis itu. Rupanya laki-laki itu tidak bertepuk sebelah tangan, tetapi ada gayung bersambut. Gadis yang cantik itu menurunkan sebuah balon gas dengan kunci, bahwa hatinya terbuka untuk dia. Ketika pintu terbuka, laki-laki itu memeluk mesra dan merangkulnya di tengah puluhan balon mengelilingi mereka

Para pencinta WM terutama kaum muda, sekarang telah terbuka kesempatan untuk anda menulis dibidang jurnalistik dan berperan dibidang audio visual di MBK.

(Tomas Samaria)

Lihat Juga:

Seputar MBK (WM) Lainnya...  Kembali

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi