Jangan Takut Menjadi Suci!
Anton Sardjo | 1 Nov 2014, 19:32
Acara puncak MBK Youth Day dipusatkan selama 3 hari pada 24 - 26 Oktober 2014 di Via Renata, Puncak. Sebanyak 800 orang (650 di antaranya OMK) menghadiri acara tersebut termasuk panitia serta pengurus Dewan Paroki, 4 frater dan Rm. Djono O. Carm yang datang dari Malang. Peserta terdiri dari beberapa tingkatan usia mulai dari 8 tahun. Tema acara adalah visi: 'Menjadi Komunitas Orang Muda Katolik MBK yang Beriman, Bersaudara, Berbelarasa dan Melayani'.
Acara diawali dengan sharing iman dan pewartaan oleh Budiyanto. Dikatakan bahwa untuk menjadi murid Yesus, kita harus mau berjaga satu jam saja; mendengarkan Firman Tuhan tentang domba dan gembala. Kita sebagai domba dan Yesus adalah gembalanya, seperti tertulis dalam Mazmur: Tuhan adalah gembalaku, takkan kekurangan aku. Jadi kalau kita berada dalam penggembalaan Kristus dan lingkaran Allah, iblis tidak akan berani mengganggu.
Misa Pembukaan dipersembahkan oleh tujuh imam dengan selebran utama Mgr. Ign. Suharyo, Uskup Agung Jakarta. Turut mempersembahkan misa, Rm. Antonius. Suyadi Pr. (Ketua Komisi Kepemudaan KAJ) dan Rm. Antonius Haryanto, Pr (Sekretaris Eksekutif Komisi Kepemudaan KWI). Bapa Uskup merasa gembira, bahwa dalam festival iman Sahabat Muda Kristus ini, banyak anak ikut bernyanyi sebagai ungkapan kegembiraan. Bapa Uskup sangat bangga dan menghargai upaya Dewan Paroki dan pendamping OMK yang telah memberi dukungan, juga kepada seluruh peserta MBKYD.
Tujuan keikutsertaan peserta MBKYD ini adalah untuk menjadi pribadi-pribadi yang makin dewasa dan menjadi Sahabat Muda Kristus. Sebagaimana disampaikan Paus Fransiskus I, "Kaum muda janganlah malu jika punya cita-cita menjadi orang suci." Suci berarti mengasihi satu sama lain. Kasih sendiri mempunyai makna yang berbeda-beda dalam hal relasi. Eros adalah kasih antara pria dan wanita. Filia adalah kasih antar sahabat atau kasih orang tua ke anaknya. Agape adalah kasih Allah kepada manusia dan sebaliknya.
Menggabungkan dengan visi Tahun Pelayanan KAJ, Bapa Uskup berpesan agar kaum muda dapat saling melayani. Contoh konkretnya tampak seperti saat MBKYD, yakni kaum muda yang mau melayani satu sama lain. Pelayanan itu dapat dilakukan secara lebih luas. Kaum muda Paroki Tomang - MBK perlu aktif mengisi kegiatan-kegiatan yang berguna. Kreativitas OMK serta cita-cita mereka patut didukung.
Selama tiga hari kegiatan MBKYD diisi dengan mendengarkan firman Tuhan, misa kudus, ibadat Taize, adorasi, outbound, drama tentang kehidupan OMK zaman sekarang, festival panggilan yang juga menampilkan pasutri muda Irwan & Mona, malam Vigili, serta talkshow bertajuk 'Motivasi Pelayanan di tengah Kesibukan', juga perfomance dari komunitas kategorial dan para romo.
Lihat Juga:
Renungan Harian
Minggu, 3 Maret 2024
Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...
Jadwal Misa Rutin
Sabtu | Pukul 16:30 |
Pukul 19:00 | |
Minggu | Pukul 06:30 |
Pukul 09:00 | |
Pukul 11:30 | |
Pukul 16:30 | |
Pukul 19:00 |