Dua Pewarta Di PD MMC

  2 Jul 2012, 09:48

Seorang yang kepadanya banyak diberi, dari padanya akan banyak dituntut. Janganlah kita hidup sembarangan karena kita telah ditebus oleh darah Yesus. Itulah yang ditekankan oleh Ratna Adriana di PD MMC 9/6 yang lalu.

Dua Pewarta Di PD MMC

Hidup menurut daging

Bong-Ki-Bul-Gel-I-Ma-Ma. Singkatan dari Sombong, Kikir, Cabul, Gelogoh (Rakus), Iri, Marah dan Malas.

Hidup menurut Roh

Takkan bergaul dengan orang-orang tidak benar dan menanggalkan kelekatan duniawi. Orang yang hidup dari Kristus meninggalkan kebiasaan lama dan mengenakan Kristus dalam hidupnya. Bagi mereka: "ada sorak sorai kemenangan, karena tangan Tuhan melakukan hal-hal perkasa." Berjalan dengan berpegang teguh pada pedang Roh (Firman Allah)." Dan "semua yang dipimpin oleh Roh jadi anak-anak Allah."

Caranya

Setia ikut Yesus. peka terhadap suara Roh. Penyerahan diri seutuhnya: hidup bersama Yesus; hidup buat Yesus dan hidup untuk Yesus.

Dari pengalaman melayani anak jalanan di stasiun kereta api Juanda, Monica Mei Fung menungkapkan ada banyak orang yang rajin ikut PD, tapi begitu diminta untuk melayani mereka menghilang karena takut berjuang, segan terlibat, takut berkurban. Ia mengatakan: Kita perlu setia karena Tuhan Yesus sendiri telah setia kepada kita."

Lima jurus Gabriel Marcel (1889-1973)

G.Marcel dalam bukunya (Manusia ziarah) menulis, diperlukan: Sikap keterbukaan/ketersediaan, mau menerima secara aktif; mau terlibat secara mendalam; setia untuk berbagi tanggung jawab dan ada kreativitas, kalau tidak, ada rasa bosan, jenuh, monoton. Ada kreativitas beban akan jadi ringan.

Sebuah Surat Terbuka dari Lucifer, ex Malaikat Terang yang dibuang karena ingin menyamai Tuhan, memuat tandingan Ucapan Bahagia dari Kotbah Yesus di Bukit (Matius 5) yang membuat orang tidak bisa melayani dan berbagi agar jadi fans si Iblis, yaitu: Tidak ada waktu berdoa; Ingin dipuji orang; Terlalu sensitive dan kurang semangat; Trouble maker; Egois tidak peduli orang lain; Piawai gosip; Cinta Tuhan tapi benci saudara; Kebaikan dibalas kejahatan, benci diganjar benci. Surat ini cocok untuk orang lain tapi bukan untuk dirinya membuat dia lebih terjatuh dalam cengkeraman iblis.

(Tomas Samaria)

Lihat Juga:

Seputar MBK (WM) Lainnya...  Kembali

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi