Hari Raya Tubuh Dan Darah Kristus Perjanjian Dalam Darah

  9 Jun 2012, 13:35

Apa arti bila Anda menandatangani surat perjanjian kontrak bisnis, perjanjian kerja atau perjanjian jual beli dan sebagainya?

Tanda tangan mempunyai kekuatan hukum yang mengikat kedua belah pihak, apalagi di atas meterai di depan notaris, lengkap dengan saksinya? Ada resiko hukum, bila satu pihak mengingkari perjanjian tersebut.

Dalam Kitab Suci juga ada perjanjian resmi antara Allah dan manusia (Abraham, Musa). Tak ada tanda ta-ngan, tetapi ada percikan darah binatang. Marilah kita menyimak bacaan I (Kel 24: 3-8).

Altar atau mesbah melambangkan Allah hadir. Altar dan rakyat diperciki darah itu menunjukkan bahwa Tuhan dan umat itu satu, ada ikatan perjanjian atas dasar cinta kasih. Musa membacakan kitab perjanjian. Umatpun berkata: "Segala firman Tuhan akan kami lakukan dan akan kami dengarkan". Kemudian Musa berkata: "Inikah darah perjanjian yang diadakan Tuhan dengan kamu, berdasarkan segala firman ini" (ay 7-8).

Yesus memberi makna baru atas perjanjian selama Perjanjian Lama. Ia melahirkan Perjanjian Baru yang bu-kan ditandai darah binatang, tetapi dengan Darah-Nya sendiri yang ditumpahkan di kayu salib. Buahnya ialah bahwa manusia diselamatkan, disatukan dengan Allah, bahkan menjadi anak Allah dengan hak waris surga.

Apa hubungannya dengan Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus? Perjamuan Paskah Yesus bersama para murid adalah perjamuan malam terakhir (Mrk 14: 12-16; 22-26), berarti Yesus melaksanakan nubuat. Dengan mengedarkan piala untuk diminum, Ia mau mengingatkan Perjanjian Baru yang akan terlaksana dengan penumpahan darah-Nya. Sehubungan dengan ini perayaan ekaristi mengikut sertakan kita dalam seluruh misteri Kristus sampai Ia datang kembali.

Korban Kristus di salib diberikan pada kita sebagai makanan dan minuman sejati. Kita menyambut seluruh pribadi Kristus dalam rupa roti dan anggur.

Dengan menyambut komuni kita boleh menyatu dengan Kristus dan kemudian dikembangkan menyatu dalam kebersamaan sesama sebagai saudara. Akar kebersamaan adalah darah Kristus. Lalu bagaimana kebersamaan kita di Lingkungan atau Kelompok Kategorial? Adakah kerja-sama dan mau saling melayani? Relakah aku untuk dipilih menjadi Ketua Lingkungan atau pengurus Lingkungan?

Semakin menyatu dengan Kristus, semakin menyatu di antara kita. Semoga.

(Romo Poespo O. Carm)

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Renungan (WM) Lainnya...  Kembali