Di Bawah Doa dan Perlindungan Para Kudus, Perlukah?

  17 Jul 2016, 06:07

Pertanyaan itu muncul karena saya mendengar dan pernah membaca sebuah ungkapan kurang lebih berikut ini: "Bukankah di Alkitab tidak pernah menyebutkan bahwa manusia berdoa kepada seorang santo atau santa? Jadi jelas, ajaran tersebut tidak berasal dari Yesus maupun para penulis Alkitab."

Di Bawah Doa dan Perlindungan Para Kudus, Perlukah?

Saya khawatir jangan-jangan kita sudah terpengaruh cara berpikir bahwa segala ajaran iman itu harus ada dalam Alkitab. Dan, di luar itu berarti bukan dari Yesus dan ajaran itu salah. Ini jelas cara berpikir yang tidak Katolik. Padahal kita tahu bunyi dari Injil Yohanes 21:25 yang berbunyi "Masih banyak hal-hal lain lagi yang diperbuat oleh Yesus, tetapi jikalau semuanya itu harus dituliskan satu per satu, maka agaknya dunia ini tidak dapat memuat semua kitab yang harus ditulis itu.

Berikut ini saya mencoba mengajak kita semua belajar cara menjawab pertanyaan seperti itu, sehingga dalam hal ini saya tidak menjawab langsung pertanyaan itu.

Urutan cara berpikir kita sebagai berikut:

1. Bagaimana Kitab Suci/Alkitab berbicara tentang hal itu? (baik tertulis maupun berupa tafsiran ekseget Katolik)

Misalnya, dalam Yoh 11:25, Rom 8:11, Yoh 3: 16; Yoh 6:58 maupun Yoh 8:5, kita dapat tahu bahwa para kudus yang sudah meninggal itu tidak mati, melainkan tetap hidup. Sebab yang mati hanya tubuhnya, tetapi jiwa orang- orang kudus tersebut tetap hidup bersama Tuhan karena itulah yang dijanjikan oleh Kristus sendiri. Sebab itu, doa-doa para kudus ini sangat besar kuasanya karena mereka sudah dibenarkan oleh Kristus (lih. Yak 5:16).

2. Bagaimana Bapa-Bapa Gereja menyampaikan ide dan gagasannya tentang hal itu? (di antara Bapa-Bapa Gereja ada yang menjadi dasar bagi pengajaran kita. Mereka ada yang hidup di masa sebelum Alkitab ditulis, saat ditulis, dan setelah ditulis hingga beberapa abad).

Misalnya, Origen yang hidup pada tahun 185-254, "Tetapi bukan Sang Imam Agung [Kristus] sendiri yang berdoa untuk mereka yang berdoa dengan tulus, tetapi juga para malaikat...demikian juga jiwa-jiwa para orang kudus yang telah meninggal dunia." (Origen, De Principiis (Book IV), Prayer 11 [A.D. 233])

3. Bagaimana Dokumen Gereja Katolik berbicara tentang hal itu? (Dokumen Konsili Vatikan II, Katekismus Gereja Katolik, Ensiklik, dsb)

Misalnya, Katekismus Gereja Katolik (KGK) Art. 955, "Persatuan mereka yang sedang dalam perjalanan dengan para saudara yang sudah beristirahat dalam damai Kristus, sama sekali tidak terputus. Bahkan, menurut iman Gereja yang abadi diteguhkan karena saling berbagi harta rohani" (dapat dibaca pula dalam Lumen Gentium (LG) Art. 49). Setelah itu, barulah kita bisa mendapatkan sebuah kesimpulan jawaban yang benar atau mungkin mendekati benar atas pertanyaan itu sebab sesuai dengan ajaran Gereja Katolik.

Lihat Juga:

Kolom Iman (WM) Lainnya...  Kembali

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi