Humor

  4 Mar 2011, 23:43

PESTA HALLOWEENDalam sebuah perusahaan PMA (penanaman modal asing) setiap saat diselenggarakan pesta-pesta tradisional yang lazimnya berhubungan dengan hari-hari tertentu. Bisa Valentine, Natal, Paskah, Lebaran, Sinchia, dan seterusnya. Begitu juga dengan Halloween, yang pesertanya memakai topeng-topeng hantu. Demikian juga di salah satu perusahaan minyak Kono Kowi Raduwe Utang, dimana Lambertus Agung Nuswantoro menjadi CEOnya. Malam itu para manajer dan segenap karyawan perusahaan berhalowen ria.Namun di tengah pesta topeng itu kelihatan Bu Lambertus marah-marah kepada suaminya. Sehingga, Gladius Ferdi Sokedan, manajer pemasaran bertanya kepada bosnya.Gladius: Bos, kenapa nyonya marah-marah? Ada yang kurang ya?Lambertus: Oh, tidak! Ini gara-gara sekretaris saya!Gladius: Kenapa, bos? Emangnya cemburu?Lambertus: Sekretaris saya itu kurang ajar! Mosok ia bilang sama isteri saya mau pinjam topengnya? Padahal ia tahu, isteri saya, kan, nggak pakai topeng!

TANDA TANYA?Theresia Banowati selain terkenal sebagai pembawa kabar baik, juga seorang pendoa, dan sangat ringan tangan. Meski sudah terkenal terutama di lingkungan keuskupan, ia tidak sombong. Bahkan ia rela mendatangi orang-orang sakit, baik di rumah maupun di rumah-rumah sakit. Suatu hari ia mendatangi RS St. Carolus membantu mendoakan seorang ibu, Fransisca Toilan, yang menunggui suaminya yang dalam keadaan koma. Keesokan hari, Banowati datang lagi ke RS dan bertemu dengan Bu Fransisca.Banowati: Bagaimana kabar Pak Toilan, bu? Apa masih belum sadar?Bu Toilan: Oh, sekarang sudah tidak koma lagi! Tetapi tanda tanya?Banowati: Syukur kalau begitu. Sudah sembuh! Tapi kata ibu sekarang kok, tanda tanya? Apa maksudnya?Bu Toilan: Maksud saya, apakah suami saya sekarang ada di surga atau neraka. Itu yang menjadi tanda tanya!

HARUS BERES SEKALIGUS!Paulus Dedi Kolokan seorang pengusaha dan terbiasa hitung-hitungan secara perfek. Ia punya pembantu baru, Valentinus Orasare, meski orangnya jujur namun agak telmi telat mikir. Seperti disuruh beli rokok Malboro saja harus 5 X bolak balik ke warung, sampai mendapat Malboro putih kesukaan Paulus. "Kamu itu mbok sekali-sekali disuruh bisa beres sekaligus!" kata Paulus.Suatu hari Paulus sakit keras dan Bu Paulus menyuruh Orasare untuk memanggil dokter. Ditunggu-tunggu kok, lama sekali padahal tempat dokter praktek tidak jauh dari rumah Paulus. Setelah beberapa lama datanglah Orasare dengan membawa lima orang laki-laki. Terkejutlah Bu Paulus.Bu Paulus: Lho, ini siapa saja?Orasare: Pesan bapak, kalau saya disuruh harus beres sekaligus!Bu Paulus: Lha, iyalah! Tetapi mosok kamu bawa lima orang dokter.Orasare: Begini, bu! Saya bawa dokter dan sekaligus nulis resep.Kemudian ada apoteker untuk meracik obat. Ketiga, ya, kalau bapak sembuh, kalau mati? Maka saya bawa pengurus Pangruktiloyo. Terus pengurus Elim (penyedia peti mati) sekaligus orang kelima adalah penggali kuburan!

(Ign. Sunito)

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Humor (WM) Lainnya...  Kembali