Estafet

  14 Apr 2012, 21:14

DP Pleno MBK tahun 2012 ini habis masa tugasnya. Semua elemen dari hirarki anggota DP sampai ketua lingkungan, kaling kini lagi sibuk. Siapa gerangan yang akan digilir menerima tongkat estafet. Apalagi jabatan kaling sekarang ini, bak kerucut terbalik, sangat penting demi dinamika kehidupan berparoki. Jadi master minds kini dibalik karena lingkungan adalah ujung tombak Gereja. Penulis jadi ingat pe-ngalaman di lingkungan Thomas I Wilayah I, hanya dalam tempo satu minggu saja kehilangan "umat terbaik"nya Bambang Setiawan dan Johanes Junaedi. Padahal mereka ini salah satu "motor" lingkungannya.

Mencari gembala itu gampang-gampang susah. Penulis sendiri baru tinggal dua tahun di wilayah Gereja St. Matheus, Bintaro langsung dipilih jadi Kaling di 2010 sampai saat ini. Padahal, penulis belum kenal lingkungan/wilayah maupun satu per satu KKnya, bahkan sekarang ini ada 5 KK penulis tak tahu dan tak kenal tampangnya pula. Begitu juga waktu itu para pastornya juga tak kenal. Mereka memilih bak "memilih kucing dalam karung" ha,ha,ha... Untung "kucing"nya tidak kudisan dan bau..ha,ha,ha."

Naga-naganya jangan-jangan akan jadi "Kaling seumur hidup". Habis, mau minta bantuan tugas saja, kok, nggak jalan. Semua alasan sibuk, sibuk, dan sibuk.

Ini tandanya apa? Bahwa Gereja Katolik kok makin menua? Para komponen MBK yang penulis kenal sejak muda dan sama-sama aktivis Gereja, masih banyak bercokol di berbagai seksi maupun bidang. Penulis sendiri sudah terlibat di WM sejak 1997 dan atas inisitif para awak WM sendiri sejak 2009, di setiap raker pleno MBK selalu menawarkan agar pengelolaan WM bisa digilir (seperti masa tugas DP Pleno). Agar jangan ada suara-suara bahwa WM hanya sebagai "barang mainan" orang-orang tertentu saja? Namun seperti suara teriakan di padang pasir.

Kembali ke masalah utama tentang pertukaran estafet penggembalaan. Gereja MBK sudah dikenal dengan dinamikanya. Sudah waktunya generasi muda tampil ke depan dan kami, para "orang tua" sudah gilirannya istirahat. Meski bukan istirahat total, tapi sekedar menarik napas. Selamat mencari dan memilih calon-calon gembala baru. Ladang Tuhan butuh pesemaian tunas-tunas muda.

(ED)

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Editorial (WM) Lainnya...  Kembali