Paskah
8 Apr 2017, 13:58
Pekan ini akan menjadi pekan yang paling ditunggu umat Katolik seluruh dunia. Umat Paroki Tomang, Gereja Maria Bunda Karmel (MBK) juga mulai bersiap memasuki Pekan Suci. Ada suka cita namun juga ada duka cita. Suka cita perjalanan Yesus memasuki kota Yerusalem, hingga kemudian diadili, hingga wafat di kayu salib.
Ada sebuah kejadian menarik pada pagi hari Paskah tahun 2011. Pater George Thomas, yang tinggal di kota kecil New England, Amerika Serikat bersiap mempersembahkan misa dengan membawa sebuah sangkar burung kosong yang kondisinya sangat buruk. Pater George lalu menempatkan sangkar burung tersebut di altar.
Saat Homili, Pater George menjelaskan asal usul sangkar burung yang sangat buruk tersebut. Dalam perjalanan menuju gereja, Pater bertemu seorang anak kecil. Anak tersebut membawa sangkar burung, yang di dalamnya ada tiga ekor burung kecil. Sambil tertawa kesenangan, sangkar tersebut diayun-ayunkan. Anak kecil tersebut makin senang melihat burung yang berada dalam sangkar ketakutan dan terbang saling bertubrukan.
Pater George lalu berhenti dan mendekati anak kecil tersebut dan bertanya, "Apa yang kamu bawa, Nak?"
"Ah hanya burung kecil yang buruk. Mau saya bawa pulang, lalu akan saya cabuti bulunya. Pasti burung ini kesakitan dan menimbukan bunyi-bunyian gaduh dan menyenangkan. Lalu, akan kuberikan sebagai umpan untuk kucingku. Pasti lucu menyaksikan burung tanpa bulu berusaha menghindar dari sergapan kucing."
Mendengar rencana dan keinginan anak kecil tersebut, Pater George sesaat terdiam. Lalu, dengan nada perlahan Pater George mendekati anak tersebut sambil berkata, "Anakku, bolehkah saya membeli burung-burung itu?" Anak kecil tersebut sempat tidak percaya dengan ucapan Pater. Pasti Pater bercanda, burung ini buruk, tidak bisa bernyanyi dan tidak menarik.
Namun, anak kecil tersebut menari kegirangan setelah menerima uang sebesar 10 USD. Dia lari sambil bernyanyi. Di suatu tempat yang rindang, Pater George lalu melepaskan ketiga burung tersebut, dan membawa sangkar buruk tersebut ke gereja.
Ada suka cita, ada duka cita. Suka cita yang ingin diciptakan anak kecil dengan menyiksa tiga burung kecil, akhirnya meledak setelah dia menerima uang 10 USD. Dan pesan Paskah yang ingin disampaikan Pater George adalah sebuah tindakan nyata. Meskipun sederhana. Menyelamatkan nyawa tiga burung kecil.
Lihat Juga:
Renungan Harian
Minggu, 3 Maret 2024
Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...
Jadwal Misa Rutin
Sabtu | Pukul 16:30 |
Pukul 19:00 | |
Minggu | Pukul 06:30 |
Pukul 09:00 | |
Pukul 11:30 | |
Pukul 16:30 | |
Pukul 19:00 |