Sabtu, 29 November 2014, Peringatan Wajib Beato Dionisius dan Redemptus, Biarawan dan Martir Indonesia
Bacaan dari Kitab Wahyu (22:1-7)
Aku, Yohanes, mendapat penglihatan sebagai berikut: 1 Malaikat Tuhan menunjukan kepadaku sungai air kehidupan. Airnya jernih bagaikan kristal, dan mengalir keluar dari takhta Allah dan takhta Anak Domba. 2 Di tengah-tengah jalan kota itu yaitu seberang-menyeberang sungai itu ada pohon-pohon kehidupan yang berbuah dua belas kali, tiap-tiap bulan sekali. Dedaunan itu dipakai untuk menyembuhkan bangsa-bangsa. 3 Maka takkan ada lagi laknat. Takhta Allah dan takhta Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya. 4 Mereka akan melihat wajah-Nya dan dan nama-Nya akan tertulis di dahi mereka. 5 Malam takkan ada lagi di sana, dan mereka takkan memerlukan lagi cahaya lampu dan cahaya matahari, sebab Tuhan Allah akan menerangi mereka, dan mereka akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya. 6 Lalu Ia berkata kepadaku, "Semua perkataan ini tepat dan benar. Tuhan Allahlah yang memberi roh kepada para nabi dan telah mengutus malaikat-Nya untuk menunjukkan kepada hamba-hamba-Nya apa yang harus segera terjadi. 7 Sungguh Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan nubuat kitab ini!"
Mazmur Tanggapan (Mzm 95:1-2.3-5.6-7)
R: Maranata! Datanglah, ya Tuhan Yesus!
- Marilah kita bernyanyi-nyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai bagi Gunung Batu keselamatan kita. Biarlah kita menghadap wajah-Nya dengan lagu syukur, bersorak-sorai bagi-Nya dengan nyanyian mazmur.
- Sebab Tuhan adalah Allah yang besar, Raja agung yang mengatasi segala dewata. Lembah dan palung bumi ada di tangan-Nya, puncak-puncak gunung pun kepunyaan-Nya. Milik-Nyalah laut, Dia yang menjadikannya, milik-Nyalah daratan, tangan-Nyalah yang membentuknya.
- Masuklah, mari kita sujud menyembah, berlutut di hadapan Tuhan yang menjadikan kita. Sebab dialah Allah kita; kita ini umat gembalaan-Nya serta kawanan domba-Nya.
Bacaan Injil (Lukas 21:34-36)
Pada waktu itu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, 34 "Jagalah dirimu, jangan sampai hatimu sarat dengan pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi, dan jangan sampai hari Tuhan tiba-tiba datang jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat. 35 Sebab ia akan menimpa semua penduduk bumi ini. 36 Berjaga-jagalah senantiasa, sambil berdoa, agar kalian mendapat kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan agar kalian tahan berdiri di hadapan Anak Manusia."
Renungan Harian - 29 November 2014.pdf | 40 kb |
Lihat Juga:
Jadwal Misa Rutin
Sabtu | Pukul 16:30 |
Pukul 19:00 | |
Minggu | Pukul 06:30 |
Pukul 09:00 | |
Pukul 11:30 | |
Pukul 16:30 | |
Pukul 19:00 |